Jangkau.com – Anggota Koperasi Mandiri Gaharu Seratus Bosar Maligas mengeluhkan sistem kepengurusan yang tidak becus dan dinilai tidak transfaran.
Salah saeorang anggota Koperasi tersebut yang meminta dirahasiakan namanya, mengungkapkan, jika sistem Koperasi Produsen Mandiri Gaharu 100 yang terletak di Jalan Kapten Kahar Sinaga, Bosar Maligas, Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun penuh manifulatif.
“Pengurus koperasi Produsen Mandiri Gaharu 100 sangat mengecewakan, semena-mena dan tidak transparan. Dinilai tidak menjalankan ketentuan undang-undang dan AD ART terkait Koperasi,” ucap narasumber, Kamis, (05/09/2024).
Ada bebera alasan mendasar ketidakbecusan dari para pengurus dalam menjalankan tugas mereka.
Pertama, dalam kurun waktu berkisar 4 tahun berdiri, belum pernah mengundang anggota untuk melakukan RAT, sehingga anggota tidak pernah mengetahui bentuk laporan keuangan koperasi dan tidak menikmati Sisa Hasil Usaha (SHU).
Kemudian, anggota tidak merasa puas atas pembagian pupuk yang diberikan kepada anggota, karena dinilai tidak sesuai dengan luas areal yang dimiliki anggotanya.
Hingga, Koperasi Produsen Mandiri Gaharu 100 tidak memiliki gudang penyimpanan sementara limbah B3, sehingga tidak layak untuk membidangi RSPO.
“Yang saya denger dan sudah rahasia umum, koperasi Produsen Mandiri Gaharu 100 ini dikasih CSR dari Unilever Global, tapi gak tahu berapa nominalnya, atas ketidak transparan ini, saya berharap agar pengurus koperasi Gaharu 100 segera mengundang semua anggotanya, untuk melakukan RAT (Rapat Angota Tahunan),” ucapnya.
Hal senada disampaikan Sarpati Sinaga, yang juga Anggota Koperasi Gaharu 100, menjelaskan pembagian pupuk sudah disalurkan kepada anggota Koperasi Produsen Mandiri Gaharu 100 dan secara teknis untuk Laporan keuangan kepada Dinas Koperasi sudah dilakukan, namun RAT belum pernah dilakukan.
“Kalau untuk gudang penyimpanan sementara limbah B3 (Badan Berbahaya dan Beracun), tidak ada Bang,” ucap Sarpati Sinaga.
Terkait keluhan anggota Koperasi Gaharu 100 yang diduga tidak transparan dan penuh memanipulatif dalam mempertanggungjawabkan kepada anggotanya, hingga berita ini diterbitkan, media kami belum bisa mengkonfirmasi pengurus inti koperasi Produsen Mandiri Gaharu Seratus Bosar Maligas.