Jangkau.com – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Batubara melakukan pemantauan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Batubara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Proses pemeriksaan terhadap bakal pasangan calon kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Batubara berlangsung di Rumah Haji Medan, Sumatera Utara, 31 Agustus 2024.
Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan setiap tahapan pemeriksaan berjalan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Proses pengawas ketat oleh Bawaslu Batubara ini dipimpin Amin Rais Harahap selaku Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa (Cordiv P3S) Bawaslu Batu Bara.
“Hari ini kami mengawasi dua pasangan calon yang melakukan pemeriksaan, dari pasangan Zahir- Aslam Rayuda dan pasangan Darwis Oky,” kata Amin Rais Harahap, Sabtu (31/08/2024).
Amin Rais Harahap menyampaikan, Bawaslu Kabupaten batu bara mengambil peran aktif dalam mengawasi pelaksanaan pemeriksaan kesehatan bagi bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk memastikan bahwa seluruh tahapan pemeriksaan berjalan sesuai dengan aturan dan prosedur yang telah ditetapkan.
Kata Amin, pemeriksaan kesehatan terhadap bakal calon mencakup beberapa aspek mulai pemeriksaan fisik, kejiwaan, dan tes bebas narkotika. Setiap bakal calon diwajibkan menjalani serangkaian tes kesehatan yang dilakukan di rumah sakit yang telah ditunjuk.
“Kami hadir untuk memastikan bahwa seluruh proses pemeriksaan kesehatan dilakukan dengan transparan, adil, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Hal ini penting untuk menjaga integritas dan kredibilitas Pemilihan,” kata Amin Rais Harahap di lokasi pemeriksaan.
Dalam pengawasan ini, Bawaslu memastikan agar tidak ada intervensi atau manipulasi dari pihak manapun selama proses pemeriksaan berlangsung.
“Pengawasan yang ketat ini adalah bagian dari upaya Bawaslu untuk mencegah potensi pelanggaran yang bisa merusak jalannya pemilihan,” kata Amin.
Amin menyampaikan, Bawaslu Batubara berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan agar seluruh proses berjalan sesuai koredornya, dan tak akan mentolerir kalau terdapat kecurangan.
“Kami akan bertindak tegas jika ditemukan adanya indikasi kecurangan atau pelanggaran selama proses pemeriksaan,” ucapnya.